BATIK as an Indonesian Textile Cultural Heritage Becoming a World Heritage

Kategori: Sosial

Merk: Oase Pustaka

Rp. 150.000

Hanya Tersisa: 10 lagi Tersedia Tersedia

Order Via Whatsapp

Batik adalah kain yang sangat populer dalam masyarakat

Indonesia, terutama di Surakarta atau Solo. Batik merupakan kain yang telah dikenal ratusan tahun yang lalu di Surakarta. Batik telah menjadi bagian yang erat dengan kehidupan masyarakat, karena kain batik adalah karya leluhur yang sarat dengan nilai kehidupan, di antaranya nilai filosofis, nilai simbolis dan nilai estetis.  Batik adalah karya seni rupa yang sangat rumit dan terbentuk atas motif-motif yang berpijak pada flora dan fauna serta alam semesta yang memiliki bentuk yang khas dan mengandung nilai-nilai budaya luhur, peninggalan para leluhur bangsa Indonesia.

Solo yang memiliki slogan The Spirit Of Java, menjadi pusat industri batik Nusantara. Di kota Solo terdapat Pabrik Batik Keris dan Pabrik Batik Semar, yang omset produksinya menyebar ke seluruh Nusantara, bahkan dunia. Selain itu, terdapat Pabrik Iskandartex yang produksinya juga menyebar ke seluruh pelosok tanah air. Ketiga pabrik Batik tersebut lebih banyak menghasilkan produk kain batik melalui printing. Sementara itu, terdapat pula pabrik Danarhadi yang lebih menghasilkan Batik Tulis dan Batik Cap.

Solo juga memiliki Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Laweyan. Di dua kampung ini, sebagian besar penduduknya mempunyai industri batik, terutama memproduksi Batik Tulis yang pembuatannya menggunakan canting. Pengrajin batik tersebar di Surakarta dan sekitarnya, mereka tetap melestarikan motif-motif lama yang mempunyai nilai filosofi dan nilai-nilai sakral. Bukti Solo menjadi pusat produksi kain batik dapat dilihat pada aktivitas di Pasar Klewer dan Pusat Grosir Surakarta (PGS). Kedua pasar ini merupakan pasar semi tradisional yang menggelar produk batik, dari Batik Tulis, Batik Cap, Batik Kombinasi (Cap dan Tulis) dan Batik Printing.

 Solo juga memiliki Museum Batik Danarhadi yang mempunyai koleksi ribuan batik dengan motif batik yang berbeda-beda, hasil karya batik dari berbagai daerah yang berkualitas dan memiliki nilai adiluhung. Batik yang berkembang di Solo merupakan salah satu sumber atau induk dari batik-batik yang lain. Hal ini juga didukung oleh sejarah panjang keberadaan batik di Solo.