Arab Saudi yang tergambar pada dua kotanya, Makkah dan Madinah. Sebagaimana buku pertama, kali ini penulis tetap mengulas fenomena sosial sehari-hari. Hanya saja ruang lingkupnya lebih luas, berupa fenomena sosial masyarakat dunia. Catatan perjalanan dalam buku ini dibuat saat penulis melakukan perjalanan haji tahun 2024. Dalam beberapa tahun ke depan tentu kondisi di Arab Saudi berbeda dengan yang digambarkan dalam buku ini. Pembangunan sik di mana-mana sedang dan masih berjalan. Di sisi lain, dinamika sosial di Arab Saudi bisa dikatakan tidak secepat perubahan sik bangunannya. Dengan demikian rasanya buku ini akan tetap relevan dengan fenomena sosial yang ada hingga sepuluh tahun mendatang.
Produk Terkait
Masa Remaja Semanis Madu Sesegar Es Degan
Rp. 47.000
Kearifan Lokal dalam Cerita Rakyat Pacitan
Rp. 41.000
Penghuni Negeri Akhirat
Rp. 61.000